Friday, March 5, 2021

BUKAN Pemimpin, Tapi Pelayan!

 

Oleh : Dewi Ayu Utami

Welcome to my sharing hobi blog👐. Hallo Sobat dunia kampus 👋Dalam blog kali ini saya  akan berbagi cerita bagaimana menjadi pemimpin yang kritis, unggul, dan berdaya saing didalam lingkungan masyarakat yang terjun langsung menjadi Ketua RT. 

Sobat dunia kampus tau gak sih bahwa manusia tidak dilahirkan dalam keadaan menjadi seorang pemimpin, butuh proses untuk melaluinya. Seorang pemimpin mampu melalui langkah demi langkah sebelum ia mampu terjun langsung untuk menjadi seorang pemimpin. Hal – hal kecil yang terlihat sepele itulah yang akan menjadi salah satu proses dalam membangun jiwa seorang pemimpin. Begitu juga yang dirasakan oleh Pak Anim selaku Ketua RT.007/012 Kelurahan Pisangan Baru sudah terhitung 2 periode dari tahun 2015 – 2018 dan 2018 – 2021. Seorang pemimpin yang rela mengorbankan waktu istirahatnya terganggu ketika malam hari pintu rumahnya didatangi warga karena ada masalah yang harus segera di selesaikan. Sebelum berkecimpung menjadi seorang Ketua RT.007, beliau sudah lebih dulu menjadi salah satu bagian staf dalam kepengurusan Rukun Tetangga pada tahun 1996, tetapi bukan menjadi Ketua RT, melainkan sebagai sekretaris ataupun bendahara. Pada tahun 2015 dengan modal kemampuan dan pengalaman yang selama ini beliau jalani dan ada faktor yang mengharuskan beliau menjadi ketua RT akhirnya Pak Anim siap menjadi seorang Ketua RT dengan dukungan keluarga termasuk istri, beliau mampu mengemban tugas nya menjadi seorang Ketua RT.

Masyarakat memiliki pendapatnya masing – masing mengenai pemahaman dari arti kata pemimpin. Sikap seorang pemimpin atau Ketua RT yang beliau artikan adalah sebagai seorang pelayan, pemimpin bukan sekadar orang yang paling berpengaruh diantara yang lain dan mampu memajukan seluruh bawahannya. Tetapi, seorang pemimpin adalah seorang yang mampu membantu, melayani, siap berkorban dan cepat tanggap demi mewujudkan lingkungan masyarakat yang aman dan tentram. Selain itu, beliau juga mengartikan bahwa seorang pemimpin adalah seorang yang harus mengerti apa yang dibutuhkan oleh warganya. Menjadi seorang pemimpin baik individual maupun berkelompok tidak mungkin dapat mengerjakan pekerjaannya sendirian, akan tetapi membutuhkan sekelompok orang lain yang dikenal sebagai bawahan, beliau menyebutnya sebagai partner atau rekan kerja yang digerakkan sedemikian rupa sehingga para partner atau rekan kerja itu memberikan pengabdian dan sumbangsinya kepada kepengurusan, terutama dalam cara bekerja efektif, efisien, dan produktif. Beliau harus bersifat sefleksibel mungkin menyesuaikan gayanya dengan situasi spesifik dan individu yang bersangkutan.

Sikap Pak Anim sebagai seorang ketua RT dalam menyelesaikan masalah di dalam lingkungannya yaitu dengan cara bermusyawarah dan membicarakannya dengan baik – baik. Bukan hanya Bapak – bapak saja yang aktif dalam kepengurusan Rukun Tetangga ini, para Ibu – ibu pun juga aktif dalam membantu ketika ada salah satu kegiatan di lingkungan RT.007, dengan begitu masyarakat juga bisa langsung mengerahkan pendapat atau masalahnya ke Ibu-ibu ketika Ketua RT sedang tidak berada di tempat karena suatu hal yang begitu penting.  

            Seorang pemimpin juga bisa merasakan adanya beban. Salah satu beban yang dirasakan Ketua RT adalah ketika ada salah satu kegiatan kebersihan rutin yang di adakan 1 bulan sekali, dan masih ada beberapa warga yang belum bisa hadir dalam kegiatan tersebut. Hak dan kewajiban memang sudah dimiliki masing-masing masyarakat, dengan adanya hak dan kewajiban itulah yang membuat dan membangun rasa saling meghargai terhadap warga dan kepengurusan RT.

Dalam bekerja tentu saja ada rasa bosan jika hanya terpacu pada pekerjaan saja. Berbeda dengan Pak Anim justru membuat rekan kerja nya merasa nyaman dan semangat dalam mengemban pekerjannya. Salah satunya yang membuat rekan kerja semangat dalam menjalani tugas yaitu dengan memberikan seragam yang tertuliskan nama dan jabatan para rekan kerjanya tersebut, agar ketika sie bendahara mengelilingi rumah warga dengan tujuan untuk meminta uang kas RT dan memakai seragam yang ia kenakan merasa dikenali bahwa ia adalah bendahara di RT.007. Sebagai Ketua RT juga harus terbuka dengan warga dan rekan kerjanya terlebih lagi pada bendahara. Itu juga merupakan salah satu sikap yang harus ada pada diri seorang pemimpin.

Hambatan yang di alami beliau juga ada pada rekan kerjanya yang bisa dibilang sudah lanjut usia, dengan begitu terkadang beliau sungkan ketika ada satu intruksi yang hendak dibicarakan. Selain itu, di new era seperti saat ini ilmu teknologi juga penting dalam bersosialisasi, ketika salah satu rekan beliau masih kurang dalam teknologi itu juga salah satu penghambat dalam mencapai suatu tujuan di dalam kepengurusan RT.

Faktor pendukung beliau menjadi Ketua RT selain dari dukungan keluarga termasuk istri, faktor lain adalah adanya pengalaman dan kemampuan yang cukup untuk menjadi Ketua RT. Lalu juga ada faktor pendukung dari warga setempat yang sudah mengenali keseharian beliau yang pantas untuk dijadikan pemimpin dilingkungannya.

Prinsip beliau sebagai Ketua RT adalah bekerja ikhlas dan mempunyai jiwa sosial sebagai pelayan. Beliau tidak ingin dicap sebagai ketua yang gila hormat, karena bagi beliau semua bekerja sama untuk menciptakan suasana lingkungan yang kondusif. Aktivitas sebagai Ketua RT bukan untuk menambah wawasan kepemimpinan saja, tetapi ditunjukkan untuk meraih keridhaan Allah SWT serta mewujudkan kebenaran. Warga ingin para pemimpin dapat mengemban amanah dengan sebaik-baiknya.


 

 

34 comments:

  1. Narasinya bagus, pesan yg ditulis sampe ke pembaca, tema nya simpel tapi banyak ilmu yg bisa diambil

    ReplyDelete
  2. tulisannya sarat akan makna.. ditunggu yaa narasi selanjutnya :)

    ReplyDelete
  3. Sangat menginspirasi, semangat!

    ReplyDelete
  4. Sangat menginspirasi dan sangat bermanfaat..

    ReplyDelete
  5. Keren bangett artikelnya ��

    ReplyDelete
  6. artikel sangat bermanfaaat

    ReplyDelete
  7. Aww seorang pemimpin adalah seorang pelayan wkwk, btw mantepp, artikelnya sangat bermanfaat

    ReplyDelete
  8. Sukaa sm susunan kata-katanya ngga berbelit👏

    ReplyDelete

Membangun Etiket Untuk Pengembangan Diri dalam Dunia Kerja Pada Karyawan Dandan

Membangun Etiket Untuk Pengembangan Diri dalam Dunia Kerja Pada Karyawan Dandan Tujuan Penulisan Artikel Artikel ini tulis bukan hanya sem...