Tuesday, April 6, 2021

Hobi menulis? Gak salah kan buat puisi ?

 Hallo Sobat dunia kampus 👋 ketika kalian memiliki bakat yang jarang orang bisa, justru itu suatu peluang besar untuk kalian terus asah loh! Apalagi kalau hobi kalian membawa banyak manfaat untuk orang lain, lebih untung lagi bisa dijadikan sasaran usaha kalian yang menjanjikan penghasilan, Masya Allah banget kan😍salah satunya hobi menulis puisi, selain kemampuan berfikir kalian di asah untuk menentukan kata demi kata dan menjadikannya suatu puisi yang cantik, kalian bisa berpeluang besar untuk dapat menghasilkan uang dari hobi kalian tersebut, contohnya kalian bisa dengan mudah menjadi penyair yang handal dan bisa juga menerbitkan puisi-puisi dalam bentuk buku. Penyair terkenal yang kita ketahui salah satunya adalah Chairul Anwar. Siapa yang tidak kenal beliau? melalui karya yang beliau buat termasuk karya puisi menjadi penyair terkemuka di Indonesia yang di juluki sebagai "Si binatang Jalang". 

Nahhh, kali ini ada beberapa puisi yang telah saya buat ketika waktu senggang, enjoyyyyy!!!😆


Sore itu

Kala itu menuju senja

matahari yang hampir redup

Ku bermohon pada sang kuasa

Jangan kacir begitu saja

Bawa semua suasana manis

Mengkali ia akan kembali, katanya

Jika si bulat terang malam berpindah kembali

(Puisi di Sore itu)

 

Ayah

Lelaki separuh muda itu mengayuh kereta angin

Berpedal tua, ayuh terus diayuh

Dengan stang besi yang diarahkannya

Tertatih Menuju suatu pondok

Dan kedatangannya dinanti

Disambut meriah

Dengan seorang gadis kecilnya

Hingga mentaripun tiba

(Puisi Ayah)





Foto oleh Victor dari Pexels         

 

 

Kepastian

Kepastian itu tetap menetap

Kepastian dimana aku harus memilikinya

Atau bahkan aku harus pergi meninggalkannya

Karena, tanpa kusadari aku pun terluka

Dengan perlihatan terang sekalipun

Ia telah berulang kali melukai hati ini

Suka ini terus menjelma, terus tidak terkontrol

Suka tidak memahami saat luka ini datang sesering kali

Sadar, akankah luka yang sudah berlarut

Sampai ia menetap dalam kesukaan yang menggorogotinya

(Hati berlarut dalam ketidak pastian)

 

Penerangan  Abadi

Perempuan paruh baya itu

bagai satu titik lubang kecil didalam goa

Tidak bermanfaat saat keterangan datang

Dan sangat amat bermanfaat saat kegelapan menutupi keterangan

ada banyak sejuta harapan

ada banyak sejuta impian

ada banyak sejuta mimpi

ada banyak sejuta bintang dilangit

titik sinar menanti dalam gelap

menunggu datangnya keajaiban

tak berkisar betapa luasnya penantian yang di nanti

andai bisa ku renggut kejadian yang belum pernah menjadi pasti

ku kan mengabdi pada sang illahi

(by Dewi Ayu Utami)


Terimakasih kalian yang sudah mengunjungi blog Sharbi (Sharing Hobi), mohon maaf bila ada kesalahan dalam penulisan, berani mencoba berani berbuat! yuk kunjungi blog Dunia Kampus 4.0 juga yang membahas tugas-tugas, tips seputar kampus:)

5 comments:

Membangun Etiket Untuk Pengembangan Diri dalam Dunia Kerja Pada Karyawan Dandan

Membangun Etiket Untuk Pengembangan Diri dalam Dunia Kerja Pada Karyawan Dandan Tujuan Penulisan Artikel Artikel ini tulis bukan hanya sem...